Sebuah perjalanan dimulai dari sini : Stasiun dengan atap tinggi itu penuh sesak dengan manusia. Manusia yang bergegas, manusia yang acuh, dan manusia yang miskin senyum. Baru selesai adzan Subuh, tempat ini sudah dijejali oleh ribuan orang. Barang-barang bawaan di kanan-kiri. Kardus-kardus bekas bungkus mie rebus. Tas-tas kerja tempat dompet dan alat komunikasi. Serta … Lanjutkan membaca Perjalanan (part1)
Bulan: Januari 2012
Supri & Sang Majikan
Sore yang melelahkan bagi Supri. Motor Honda keluaran tahun 2004 itu. Sudah seharian ini dia tidak istirahat. Mondar-mandir menciumi aspal Jakarta yang hampir meleleh. Entah bagaimana caranya dia berisitrahat. Baru isitrahat sejenak di parkiran, majikannya sudah dengan semangatnya menginjak pedal starternya. Satu-dua-tiga selah, dan brum-brum-brummm, dia harus menggerung-gerung lagi. Tombol starternya yang rusak berbulan-bulan … Lanjutkan membaca Supri & Sang Majikan
Jadul Time
Gendang gendut tali kecapi, kenyang perut senanglah hati. Begitu selalu kata ibu guru bahasa Indonesiaku semasa SMA dulu. Sehabis jam istirahat, memulai pelajaran baru dengan mata berbinar cerah ceria, karena perutnya penuh dengan karbohidrat. Tapi tidak semua cerah ceria, ada juga yang ngantuk berat seperti diriku. Setelah istirahat jam kedua selesai, terik siang berpadu … Lanjutkan membaca Jadul Time
Cerita Pagi
Untuk kesekian kalinya, gw duduk (tidak) manis di depan kompi, mengarahkan krusor ke winamp, dan mulai klak-klik lagu-lagu yang sedang ngehits buat gw. Setiap hari bisa berbeda theme song, tergantung situasi dan mood yang sedang gw alami. Dan kali ini, lagu-lagu yang ada di playlist gw adalah lagu dengan tempo sedang semua. Mandy Moore dengan … Lanjutkan membaca Cerita Pagi
Ngaco Malem-Malem
Berselancar di dunia maya ditemani album #1 Purpose, TIGER CLAN. Mantapsss! Band ska jaman baheula banget nih, jaman-jamannya gw masih SMP. Tapi jujur, ini album keren, Man!!! Niatnya kemarin ngubek-ngubek 4shared sama mediafire bukan nyari album ini, tapi album kedua mereka yang bertitel Gado-gado #9. Karena gw ada versi pita kasetnya, tapi ngga’ tahu mau … Lanjutkan membaca Ngaco Malem-Malem
(Tentang)FLP Jakarta
Delapan hari menjelang Studium Generale FLP Jakarta. InsyaAlloh tanggal 15 Januari nanti, bertempat di Museum Mandiri Jakarta Kota, FLP Jakarta akan mengadakan hajatan pertamanya di tahuan 2012. STUDIUM GENERALE FLP Jakarta. Mengangkat tema Parade Penulis FLP Jakarta, bersama kita BISA! Well, tak terasa, sudah hampir dua tahun aku bergabung dengan keluarga besar ini. Banyak cerita … Lanjutkan membaca (Tentang)FLP Jakarta
Jumat Full Barakah
Jumat full barakah!!! InsyaAlloh. 😀 Kami hanya tahu meminta, Kami hanya tahu mengeluh, Kami hanya tahu memprotes, Kami hanya tahu menggugat, Kami hanya tahu menilai, Kami hanya tahu mengancam, Kami tak tahu syukur, tak tahu terima kasih, Ampuni aku! Masih di kursi ini. Di suasana ini, dengan alunan musik penyemangat di pagi hari, hanya berbeda … Lanjutkan membaca Jumat Full Barakah
Halaman 5 dari 366
Halaman 5 dari 366. Yeahhh! Whatever lah. Bukan soal berapa banyak halaman tersisa, tapi berapa banyak halaman terisi. Rugi saja kalau halaman itu terlewati tanpa tulisan apapun. Tak aka nada orang yang bisa membacanya, karena tak ada sedikitpun jejak tersisa. Hanya akan ada dua kemungkin orang berasumsi “kita cinta kebersihan, atau kita pemalas”. Kalaupun ditambahkan … Lanjutkan membaca Halaman 5 dari 366
Aku dan Kompi
Perutnya semakin buncit. Dia menunduk ke bawah, memandang lengkungan yang semakin membesar seperti perut ibu hamil, dielusnya pelan seperti seorang ibu mengelus kandungan pertama kalinya, dan dia menggeleng. Ini sudah kronis. Pantesan teman-teman sepermainannya sekarang memanggil namanya bukan lagi BUDI, tapi GENDUT. Kalaupun ada yang memanggil BUDI, dibelakangnya pasti ada embel-embel GENDUT. Huh, menyebalkan! Memangnya … Lanjutkan membaca Aku dan Kompi
Di Sebuah Pagi
Di sebuah pagi, di halaman 4 dari 366 halaman*, lagu Ayah dari Candil featuring Ariel mengalun lembut, menemani matahari yang hangat, pagi yang cerah dan mimpi-mimpi yang berserakan. Tiba-tiba, rasa itu menyeruak begitu saja. Halaman-halaman kenangan terbuka lagi, warnanya yang mulai pudar tak mengubah apapun. Justeru menambah rasa itu semakin dalam. Ayahhh, dengarkanlah. Aku ingin … Lanjutkan membaca Di Sebuah Pagi
KSATRIO PINANDHITO 